Sejarah Dusun Magersari Bajulan tak Luput dari Sosok Ki Demang Pelo, Siapakah Sejatinya Beliaunya.?

SEJARAH - Sejarah Dusun Magersari Bajulan tak Luput dari Sosok Ki Demang Pelo, Siapakah Sejatinya Beliaunya.? Tokoh ini merupakan cikal bakal sejarah di Dusun Magersari, Desa Bajulan, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk.

Asal usul sejarah mulai dari cerita rakyat hingga peristiwa yang sulit dinalar akal logika di wilayah Anjuk Ladang yang kini menjadi Kabupaten Nganjuk.

Sosok pengayom kedatangannya tidak terlepas dari misinya saat itu menjadi seorang Demang atau Kepala wilayah. Bahkan nama Ki Demang Polo saat itu menjadi pengayom masyarakat di wilayah yang dipimpinnya.

Dalam era kepimpinannya di daerah Dusun Magersari Bajulan, masyarakat terasa tenang dan tentram.

Baca Juga: Gunung Semeru Mengamuk, 93 Warga Dievakuasi

Bukan saja sebagai Demang, dalam kepimpinannya ia sangat berperan dalam berkembangnya di daerah kekuasaannya. Dari sinilah Ki Demang Pelo dielu-elukan masyarakat karena kebijaksanaannya

Juru kunci Ki Demang Pelo Pak Kemis (kaos lengan panjang warna coklat) (suaraburuh)

Menurut penuturan Juru Kunci Kemis (50) warga Dusun Magersari Bajulan mengatakan, masyarakat disini hidupnya sangat tentrem dan tidak pernah kena penyakit yang aneh-aneh. 

"Cerita ini turun temurun, saya termasuk juru kunci yang ke 3. Inilah yang kemudian membuat masyarakat menjulukinya sebagai Ki Demang Pelo. Gelar Demang Pelo dikarenakan saat acara adat ataupun selamatan menurut orang Jawa, Ki Demang Polo suka makan rempelo dan ati (Jerohan)," tutur kemis saat dilokasi bersama tim kreator media.

Baca Juga: Akibat Awan Panas Guguran Semeru, 1.979 Jiwa Mengungsi ke 11 Titik Lokasi